Duh gimana ya caranya ngilangin
lemak yang ada diperut ini?? Hal ini yang sering saya dengar dari teman teman
di kelas ketika sudah berada di kampus.. heheehehe..
Wajarlah kalau kami suka membahas
tentang masalah masalah yang ada di seputaran wanita terutama bagian
kecantikan, maklum saja kami semua adalah wanita, jadi ya apalagi yang diurusi
kalau bukan itu (kecantikan). Kali ini saya akan membahas lemak yang ada
dibagian perut, atau yang juga disebut sebagai visceral. Viscreaal ini merupakan
jenis lemak yang letaknya di perut bagian dalam. Lemak visceral ini menurut
para ahli kesehatan lebih berbahaya di banding lemak subkutan (letaknya tepat
di bawah kulit) karena mengelilingi organ-organ vital yang terdapat di perut.
Perlu pula diketahui bahwa pasien yang menderita kolesterol tinggi, penyakit
jantung, diabetes dan sejenisnya tidak dapat dilepaskan dari adanya penumpukan
lemak visceral ini; dengan kata lain, lemak ini bisa membahayakan kesehatan.
Selain itu, lemak ini juga menyebabkan perut terlihat buncit sehingga sangat
menganggu kesempurnaan penampilan. Waw, ngeri juga ya girls… ckckck
Lanjut yaaa, katanya juga sih untuk
dapat mengurangi lemak perut dapat dilakukan secara alami dan secara operasi.
Kalau secara alami sih oke oke aja girls, tapi kalau secara operasi gimana
yaa?? Agak ngeri gitu juga.. wah,wah,wah…
Melakukan operasi sedot lemak juga bisa
menjadi jalan keluar nih girl’s, namun
hal tersebut tidak selalu berjalan sesuai yang diharapkan. Banyak sedikitnya
lemak viscelar lebih disebabkan oleh bagaimana pola hidup yang dijalani.
Menyedot atau mengangkat lemak viscelar bisa saja dilakukan, namun jika tidak
dijaga maka di kemudian hari lemak tersebut bisa kembali, waduh bias jadi sia
sia dong girl’s .
Maka dari itu, sangat dianjurkan untuk menjaga pola hidup. Berikut ini ada
beberapa langkah sederhana untuk mengurangi tumpukan lemak visceral ini yang
bisa sobat lakukan di rumah.
1. “Makan sebelum lapar dan berhenti
sebelum kenyang”, ini pepatah jadul sobat, tapi artinya pengaruh banget buat yang
lagi menjalani diet atau penurunan berat badan. Ketika sobat menahan lapar
selama berjam-jam, maka terjadi penurunan kadar gula di dalam darah, hal
tersebut menyebabkan nafsu makan meningkat dan akibatnya porsi pun akan
bertambah (waduh bisa jadi porsi yang 2x lipat dong girls L. Oleh karena itu
hendaknya jangan membiarkan perut kosong terlalu lama. Makan dengan porsi kecil
akan sangat membantu.
2. Sebisa mungkin mengkonsumsi
makanan yang hanya mengandung protein yang cukup tinggi namun rendah lemak, karbohidrat
serta gula seperti daging non-lemak, telur, buah yang tidak manis, sayuran
serta ikan segar. Mengapa? Karena bahan makanan tersebut diketahui mampu
meningkatkan kadar hormone tiroid yang dapat membantu membakar lemak tubuh.
Untuk kebutuhan lemak dapat mengkonsumsi minyak zaitun, kacang-kacangan, lemak
ikan, dsb.
3. Hindari meminum minuman
beralkohol dan perbanyak minum air putih setiap hari (gampang kan girl’s)
4. Berolahraga secara teratur agar
lemak di dalam tubuh terbakar secara alami. Tidak perlu setiap hari girl’s,
cukup 2-3 kali seminggu namun berkualitas. Selain itu, tubuh juga akan selalu
fit. Olahraga yang dapat dipilih contohnya adalah latihan beban dan latihan
cardio.
5. Cukup istirahat, biasanya nih
anak asrama justru banyak istrirahat daripada olahraganya.. hehehe(pengalaman ). Menurut penelitian, orang yang cukup tidur setiap hari
dapat terhindar dari obesitas, wow keren tuh.. Hal ini disebabkan oleh
terjaganya leptin (senyawa yang membantu membakar lemak tubuh). Selain itu,
istirahat cukup juga menjaga keseimbangan kadar insulin. Menurut studi, yang
terpenting saat tidur bukanlah berapa lamanya namun bagaimana kualitasnya.
Percuma jika tidur 8 jam namun tidak berkualitas, lebih baik tidur 6 jam namun
bisa mendapatkan ketenangan dan nyenyak sehingga pada saat bangun, tubuh akan
kembali bugar.
Dengan menerapkan pola hidup sehat
di atas, maka lemak viscelar dapat secara efektif dikikis dari dalam perut.
Diet terlalu ketat tidak direkomendasikan karena justru akan memberikan masalah
kepada kesehatan. Bukan hidup sehat yang didapat, malah justru jadi sakit.
Semoga artikel ini bisa bermanfaat
buat kita semua..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar